Kluetrayanews.com, SUBULUSSALAM - Postingan di akun facebook milik pria berinisial LO , penduduk Desa Subulussalam Utara, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam yang dipermasalahkan umat muslim di sana.
Hal ini disebabkan postingan yang telah dilaporkan secara resmi ke polisi pada Kamis (15/12/2016) malam ini dianggap mengandung rasa kebencian atau penistaan terhadap agama Islam.
Berdasarkan postingan yang dibadikan melalui kamera handphone warga dan beredar ke tangan wartawan serta sejumlah warga, LO yang disebut-sebut sebagai agen minuman kemasan untuk Kota Subulussalam menuliskan kata-kata yang menyakiti hati umat muslim.
“Segerombolan orang-orang Yg paling dangkal ilmu agama nya..gurunya gila muridnya sinting ….agamanya ciptaan manusia .alquran .buatan manusia ..para ulama ulama .manusia juga ….muhammad ,>manusia .juga ….apakah para ulama ulama yg anda hormati terutama Muhammad .tidak pernah luput dari ke salahan….mikir….jenggot bawah aja lo panjangi .bajunya putih .sorban segede ban traktor.. isi hatinya busuk,” demikian isi postingan LO yang kini menjeratnya ke masalah hukum.
Postingan tersebut pun terbaca oleh warga yang juga tokoh masyarakat bernama Karlinus hingga membuat dia nyaris tersulut emosi.
Dia kaget saat membaca postingan terbaru LO pada Rabu (14/12/2016) kemarin. Dia bahkan sempat membalas di komentar sebagai pebelaan atas pelecehan agama tersebut.
”Kami sempat berdebat di facebook juga pada balasan komentar-komentar tapi dia berkelit,” kata Karlinus.
Menurut Karlinus awalnya dia kaget lalu mengecek data diri pemilik akun tersebut. Karlinus mendapati kalau pelaku merupakan warga Subulussalam Utara.
Karlinus pun mengaku agak mengenal sosok LO sehingga melacak kebenaran sang pemilik akun itu. Benar saja, LO pemilik akun merupakan warga Subulussalam Utara yang sehari-hari berprofesi sebagai pemasok minuman kemasan ke Subulussalam.
Karlinus sebagai tokoh perwakilan agama Islam akhirnya menghubungi polisi terkait masalah itu. Secara cepat aparat kepolisian setempat merespon dan mengamanan pria LO.
Selain itu Karlinus juga membuat laporan resmi ke polisi atas dugaan penistaan agama Islam yang diposting dalam akun facebook LO. (*)
Sumber : aceh.tribunnews.com
Hal ini disebabkan postingan yang telah dilaporkan secara resmi ke polisi pada Kamis (15/12/2016) malam ini dianggap mengandung rasa kebencian atau penistaan terhadap agama Islam.
Berdasarkan postingan yang dibadikan melalui kamera handphone warga dan beredar ke tangan wartawan serta sejumlah warga, LO yang disebut-sebut sebagai agen minuman kemasan untuk Kota Subulussalam menuliskan kata-kata yang menyakiti hati umat muslim.
“Segerombolan orang-orang Yg paling dangkal ilmu agama nya..gurunya gila muridnya sinting ….agamanya ciptaan manusia .alquran .buatan manusia ..para ulama ulama .manusia juga ….muhammad ,>manusia .juga ….apakah para ulama ulama yg anda hormati terutama Muhammad .tidak pernah luput dari ke salahan….mikir….jenggot bawah aja lo panjangi .bajunya putih .sorban segede ban traktor.. isi hatinya busuk,” demikian isi postingan LO yang kini menjeratnya ke masalah hukum.
Postingan tersebut pun terbaca oleh warga yang juga tokoh masyarakat bernama Karlinus hingga membuat dia nyaris tersulut emosi.
Dia kaget saat membaca postingan terbaru LO pada Rabu (14/12/2016) kemarin. Dia bahkan sempat membalas di komentar sebagai pebelaan atas pelecehan agama tersebut.
”Kami sempat berdebat di facebook juga pada balasan komentar-komentar tapi dia berkelit,” kata Karlinus.
Menurut Karlinus awalnya dia kaget lalu mengecek data diri pemilik akun tersebut. Karlinus mendapati kalau pelaku merupakan warga Subulussalam Utara.
Karlinus pun mengaku agak mengenal sosok LO sehingga melacak kebenaran sang pemilik akun itu. Benar saja, LO pemilik akun merupakan warga Subulussalam Utara yang sehari-hari berprofesi sebagai pemasok minuman kemasan ke Subulussalam.
Karlinus sebagai tokoh perwakilan agama Islam akhirnya menghubungi polisi terkait masalah itu. Secara cepat aparat kepolisian setempat merespon dan mengamanan pria LO.
Selain itu Karlinus juga membuat laporan resmi ke polisi atas dugaan penistaan agama Islam yang diposting dalam akun facebook LO. (*)
Sumber : aceh.tribunnews.com
0 komentar:
Post a Comment