Kini, menurut sebuah studi yang belum lama dilakukan oleh para peneliti di University of Alberta mendapati, ada satu kelompok makanan yang kemungkinan besar dapat memengaruhi intelegensi bayi di kemudian hari, yaitu buah-buahan.
Dengan menganalisis data pada 688 anak-anak yang merupakan bagian dari studi Canadian Healthy Infant Longitudinal Development, para peneliti menemukan bahwa setiap penambahan porsi buah yang dikonsumsi per hari selama kehamilan berhubungan dengan peningkatan skor kognitif anak satu tahun setelah kelahiran, Wall Street Journal melaporkan.
Dr. Piush Mandhane, seorang profesor pediatri di University of Alberta dan salah satu dari dua penulis senior studi mengatakan, ia terkejut dengan korelasi kuat antara konsumsi buah pada wanita hamil dengan peningkatan nilai kognitif anaknya.
"Studi ini bukan berarti mengharuskan wanita hamil untuk makan buah dalam porsi besar," kata Dr. Mandhane.
"Ini adalah studi tunggal dan dari sisi kesehatan sendiri kami tidak melihat efek kesehatan yang meningkat dari asupan buah meningkat."
Sebagai catatan peneliti, makan terlalu banyak buah manis selama kehamilan dapat meningkatkan risiko seorang wanita terkena diabetes gestasional atau menyebabkan penambahan berat badan yang berlebihan.
Pada akhirnya, Dr. Mandhane mengatakan bahwa ia menyarankan wanita hamil cukup memenuhi rekomendasi konsumsi harian buah, yaitu sebanyak satu setengah sampai dua cangkir buah per hari. Sebisa mungkin tidak kurang dan tidak lebih agar manfaat baik buah dapat didapatkan, baik bagi ibu maupun janin.
Studi ini menemukan sekitar 50% dari wanita hamil bahkan tidak makan buah dalam jumlah yang disarankan.
Agar asupan buah terpenuhi selama kehamilan, ahli nutrisi Jaclyn London, MS, RD, CDN, menyarankan untuk mengonsumsi satu porsi buah untuk sarapan, makan siang, dan snack sore hari.
"Buah merupakan sumber yang menakjubkan dari fitonutrien, antioksidan, vitamin dan mineral serat prebiotik. Semuanya dapat berperan dalam meningkatkan fungsi kognitif anak. Studi ini dapat menjadi pengingat yang baik," tambah London.(Good Housekeeping)
Sumber : Serambi Indonesia
0 komentar:
Post a Comment